Keterpautan Hati - Hardy Math

Tuesday, October 31, 2017

Keterpautan Hati

Oleh : Aiman Syarif

Pagi tadi adahal yang sedikit membuat hati tertegun seketika melihat raut wajah anak-anak SMP Ahmad Dahlan yang begitu antusiasnya berangkat ke sekolah untuk mendapatkan pelajaran. Bukan hanya berangkat sekolah, bahkan tidak sedikit dari siswa yang belum mau meninggalkan sekolah setelah jam pelajaran habis. Kadang mereka pakai untuk berlatih, mengasah softskill mereka sampai petang datang.

Yang lebih hebat lagi, seluruh dewan guru pun menyambut mereka dengan senyuman ikhlas di wajah mereka di pagi hari, dan setia menemani mereka ketika petang datang. Ini adalah suatu pemandangan indah dalam dunia pendidikan, apalagi di jaman sekarang. Ini adalah hubungan give and take yang berlangsung sehat dan akan membuahkan hal-hal yang menyehatkan mata bila di pandang dan menyehatkan hati bila dirasa.


Semua ini bisa terjadi tentunya dengan melalui proses yang panjang dan berkelanjutan, tidak mungkin budaya seIndah ini bisa di bangun tanpa ada bimbingan dan kesungguhan para stakeholder, dewan guru maupun karyawan.

Dengan kesungguhan dan komitmen yang tinggi serta bimbingan yang berkelanjutan ini menjadikan siswa memiliki keterpautan hati terhadap sekolah. Memunculkan stigma positif ketika mendengar kata sekolah, shingga memunculkan semangat tinggi ketika belajar. Inilah yang diharapkan, keterpautan hati mereka dalam belajar. Ketika itu sudah terinternalisasi dalam diri siswa, maka untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan sekolah maupun yang diinginkan orang tua akan terwujud, untuk mewujudkan siswa/i yang berakhlak mulia, unggul, dan berprestasi.

___
Metro, 25 Oktober 2017
SMPMu Ahmad Dahlan

No comments:

Post a Comment